Besi beton ulir
Secara umum terdapat dua jenis besi beton,
yaitu besi polos (plain bar) dan besi
ulir (deformed bar). Besi polos memiliki
permukaan yang licin dan mulur serta penampangnya berbentuk bundar. Besi ulir,
sesuai dengan namanya, memiliki bentuk permukaan seperti sirip ikan (memuntir)
atau sirip teratur seperti pada bambu, dengan pola-pola yang berbeda tergatung
pabrik pembuatannya.
Besi ulir umum digunakan sebagai
tulangan beton dibandingkan besi polos. Besi ulir diberikan ulir melalui proses
rol pada permukaannya sehingga memiliki ikatan yang lebih baik antara tulangan
dan beton. Bentuk ulir ini meningkatkan daya lekat sehingga menahan gerakan
dari batang terhadap beton. Besi ulir memiliki ketahanan tekan minimal 400 Mpa.
Besi polos lebih jarang digunakan
daripada besi ulir. Besi polos lebih banyak digunakan untuk membungkus besi
ulir yang digunakan sebagai tulangan beton yang dipasang memanjang. Besi polos
memiliki ketahanan tekan minimal 240 Mpa.
Besi
polos mendominasi permintaan besi beton di pasaran, dengan jumlah sekitar 60%. Besi polos dapat dijumpai di pasar
eceran (retail). Besi ulir umumnya
dipasarkan distributor besar kepada para kontraktor, dengan penjualan dalam
volume besar. Besi ulir harganya lebih mahal daripada besi polos karenan
kekuatan dan ketahanannya. Pemasangan besi ulir juga lebih sulit daripada besi
polos karena susah dibengkokkan.UKURAN & BERAT BESI BETON SNI
Sekarang mari kita membahas lebih lanjut tentang tabel ukuran
(diameter) besi beton dan beratnya.
Masih dalam seri tulisan
tentang besi beton, setelah kita mengenal besi beton, jenis dan kegunaannya,
kita perlu mengetahui daftar perbandingan ukuran garis tengah (diameter) besi
beton dengan berat untuk setiap batangnya.
Hal ini cukup penting untuk
dapat menghitung jumlah berat besi beton yang kita perlukan sesuai kebutuhan
proyek pembangunan atau renovasi yang akan kita kerjakan. Kita dapat menghitung budget kita dengan
lebih efisien dengan tetap mengutamakan hasil akhir sebuah bangunan yang aman.
Di pasaran Indonesia,
ukuran-ukuran besi beton bervariasi. Untuk itu ditetapkanlah suatu standar
ukuran dan berat besi beton sesuai SNI (Standar Nasional Indonesia). Suatu
produk hasil mass
production biasanya memiliki sedikit perbedaan ukuran untuk
setiap batch produksi.
Tidak ada ukuran yang tepat sama persis.
Demikian juga untuk ukuran
diameter besi beton. Perbedaan ukuran diameter ini disebut sebagai toleransi.
SNI menetapkan standar toleransi ini berkisar antara 0,01 hingga 0,02 mm
(millimeter). Jika toleransi yang ada melebihi toleransi SNI maka biasanya
disebut sebagai ‘besi beton banci.’ ‘Besi beton banci’ ini biasanya lebih murah
harganya, sehingga akan menggiurkan untuk digunakan karena akan menambah
keuntungan dari selisih budget yang
ada. Tetapi kita harus sadar bahwa ‘besi beton banci’ ini juga memiliki
kekuatan bahan yang lebih rendah daripada besi beton yang sesuai standar!
Jika kontraktor ‘nakal’ tetap
nekad menggunakan ‘besi beton banci’ ini, maka ada resiko bangunan yang
dihasilkan akan mengalami bencana konstruksi di kemudian hari. Bencana
konstruksi seperti juga bencana pada umumnya, akan menelan korban harta benda
dan bahkan juga korban jiwa. Resiko yang tidak sepadan dengan keuntungan
sementara yang didapat. Belum lagi jika bicara soal dosanya! Alamak!
Besi beton ulir
Di bawah ini kami cantumkan tabel diameter - berat untuk besi beton polos dan besi beton ulir sesuai SNI.
Tabel Diameter - Berat Besi Beton Polos
Diameter
(mm)
|
Panjang
(m)
|
Berat/Meter(kg)
|
Berat/Batang(kg)
|
4
|
12
|
0,09
|
1,00
|
6
|
12
|
0,22
|
2,66
|
8
|
12
|
0,39
|
4,74
|
9
|
12
|
0,50
|
6,00
|
10
|
12
|
0,62
|
7,40
|
11
|
12
|
0,75
|
9,00
|
12
|
12
|
0,89
|
10,70
|
13
|
12
|
1,04
|
12,50
|
15
|
12
|
1,21
|
14,50
|
16
|
12
|
1,58
|
19,00
|
19
|
12
|
2,22
|
26,80
|
22
|
12
|
2,98
|
35,80
|
23
|
12
|
3,26
|
39,10
|
24
|
12
|
3,55
|
42,62
|
25
|
12
|
3,85
|
46,20
|
28
|
12
|
4,83
|
58,00
|
31
|
12
|
5,93
|
71,10
|
32
|
12
|
6,31
|
75,72
|
Tabel Diameter - Berat Besi Beton Ulir
Diameter
(mm)
|
Panjang
(m)
|
Berat/Meter
(kg)
|
Berat/Batang
(kg)
|
10
|
12
|
0,62
|
7,40
|
13
|
12
|
1,04
|
12,50
|
19
|
12
|
2,23
|
26,80
|
22
|
12
|
2,98
|
35,80
|
25
|
12
|
3,85
|
46,20
|
29
|
12
|
5,04
|
60,50
|
32
|
12
|
6,31
|
75,77
|
35
|
12
|
7,51
|
90,10
|
38
|
12
|
8,92
|
107,00
|
41
|
12
|
10,50
|
126,00
|
Dengan
kedua tabel ini Anda akan lebih mudah menghitung kebutuhan besi beton.
Alamat : Jl. Ciledug Raya No.53 RT.6/RW.4, Petukangan Utara, Kec. Pesanggrahan, Kota Jakarta Selatan, Khusus Ibukota Jakarta 12270
PT. ADIRAHMA HARAPAN JAYA
MENJUAL ANEKA BESI BETON, BAJA RINGAN, BAJA WF, BONDEK, H BEAM,WIRE MESH, GRC, LISPLANG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar